5 Akun Instagram Menyadarkan bahwa Anda Tidak Sendiri

Terkadang, saya merasa berada di posisi seolah-olah dunia berporos pada pribadi sendiri, seolah sorotan hanya terarah kepada saya. Bahwa hanya saya yang merasakan apa yang saya rasa. Hanya saya yang merasakan betapa pedihnya terkhianati, ditinggalkan, dan dilupakan. Beranggapan bahwa tidak ada individu lain yang dapat merasakannya.

Hingga pada akhirnya saya bertemu pada satu akun di sosial media (yes, social media is not that bad after all). Akun ini berisikan curahan hati para warga net tentang pengalaman yang serupa dengan topik yang ditentukan. Tak jarang, topik tersebut begitu jujur dan terbuka. Topik yang mampu membuat para pembaca tersadar bahwa mereka tidak sendirian. Mereka tidak pernah sendiri.

Berikut adalah kumpulan akun di Instagram yang mampu membuat Anda turut larut dalam cerita. Semoga membantu!

@nkcthi

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh @nkcthi pada

Ya, akun pertama yang ingin saya bagikan adalah NKCTHI (Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini). Seperti namanya, publik diizinkan untuk saling berbagi kisah. Topik yang diberikan seputar hubungan, keluarga, dan perasaan pribadi. Contoh di atas merupakan kalimat yang singkat namun menohok. Memang betul, ketika beranjak dewasa, tak jarang diri ini didefinisikan oleh kata orang. Namun, pada akhirnya hanya Anda yang tau siapa diri Anda sebenarnya.

@sesakata

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh kamu mau lihat, mungkin? (@sesakata) pada

Pelajaran terbesar yang saya dapatkan di tahun ini berhubungan dengan tautan di atas. Ya, mencintai diri sendiri saja tidak mampu, bagaimana harus mencintai orang lain? Jika Anda saja tidak mencintai diri sendiri, bagaimana orang lain dapat mencintai Anda dengan sungguh-sungguh?

@rintiksedu

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Rintik Sedu (@rintiksedu) pada

Berapa banyak dari Anda yang memilih untuk pergi daripada harus memperbaiki? Ya, memang kenyataannya selalu lebih mudah memulai daripada mempertahankan, bukan? Namun, sadarkah Anda bahwa masalah tidak pernah berhenti datang? Terlepas dari siapapun pasangannya atau apapun kondisinya.

@menjadimanusia.id

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Menjadi Manusia (@menjadimanusia.id) pada

Kalimat yang begitu singkat, namun lugas. Hanya satu, namun mengapa begitu mudah disia-siakan? Mengapa mudah dipertaruhkan untuk hal-hal yang sifatnya sementara? Anda tidak dapat memutar waktu. Tidak tersedia pula tombol reset di hidup ini, jalani sebaik mungkin.

@aesteuticc

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh cimey (@aesteuticc) pada

Hmm, dalam, yah? Silahkan Anda memaknainya masing-masing.