Selebrasi Kemerdekaan Ala Pelaku Mode

Beastie Vanity

 

Memperingati hari kemerdekaan tentu menjadi suatu momentum tahunan yang selalu ditunggu oleh seluruh rakyat di negeri ini, beragam ide seleberasi pun dikedepankan untuk menyambut hari besar tersebut. Seperti dari industri fashion para pelaku mode tanah air pun berlomba-lomba untuk menyuguhkan karya mereka yang memiliki benang merah dengan warisan nenek moyang. Antara lain wastra Indonesia yang beraneka ragam dari berbagai daerah di Indonesia.

 

Mereka diantaranya adalah Eridani yang pada akhir bulan Juli yang lalu mempresentasikan karya kolaborasinya bersama dengan Toba Tenun. Sebuah koleksi capsul diterjemahkan oleh Eri dalam medium ulos, yang digubah sesuai dengan DNA dan gaya desain yang khas miliknya. Menurutnya berkreasi diatas kain wastra itu adalah suatu tantangan. Bagaimana cara mempertahankan unsur seni yang telah terpatri dalam medium tersebut, namun tetap dapat dikawinkan dengan gaya desain yang ia ciptakan.

Eridani X Toba Tenun

 

Disisi lain Wilsen Willim dan Rama Dauhan pun tak ketinggalan menyuguhkan rangkaian busana yang dirancang sedemikian rupa, sehingga menjadi visual yang fresh, modern namun tidak meninggalkan sisi tradisi dari kain wastra yang diaplikasikan. Dalam rangkaian acara Karya Kreatif Indonesia 2025 yang berlangsung dari tanggal 7-10 Agustus 2025 lalu, desainer Wilsen Willim berkolaborasi bersama UMKM Kendra Sitera, menggunakan tenun sabilulungan. Sementara Rama Dauhan berkolaborasi dengan UMKM Sekura Art, dengan menggunakan tenun sulam jelujur pesaran Lampung.

Wilsen Willim X UMKM Kendra Sitera
Rama Dauhan X UMKM Sekura Art

 

Acara yang berakhir pada 10 Agustus 2025 ini ditutup dengan presentasi dari Danny Satriadi yang berkolaborasi dengan UMKM Losari Silk yang mengangkat tenun legosi. 

 

Menyatukan tradisi dan tuntutan jaman dapat diakui bukan suatu yang mudah, namun apa yang telah dilakukan para desainer tanah air dalam menjembatani antara warisan nenek moyang kepada masyarakat luas adalah suatu hal yang sangat mulia dan pantas untuk diberikan apresiasi lebih. Bahwa apa yang mereka lakukan adalah salah satu bentuk kelanjutan dalam mempertahankan kemerdekaan negeri ini. Sebagaimana kita ketahui bahwa mempertahankan kemerdekaan itu jauh lebih sulit.

Maka, kini adalah tugas Anda untuk turut memberikan sedikit kontribusi, mungkin salah satunya dengan membeli dan mencintai produk-produk lokal.