Teater Musikal ‘RENT’ : NO COMMENT!

Bare Expose

 

 

Dalam teater musikal ada tiga nama yang memberikan pengaruh besar, mereka diantaranya adalah Hammerstein, Sondheim, dan Jonathan Larson. Dan RENT adalah salah satu karya Indah garapan Jonathan Larson. 

 

525,600 minutes. How do you measure a life? Sepenggal kalimat berikut pasti sudah tidak asing bagi para pecinta musikal. Kendati berkali-kali lagu ini diputar mungkin membuat pendengarnya merinding, menangis ataupun turut bersenandung. Lagu tersebutlah yang digunakan oleh TEMAN Musicals dalam video promo event di media sosial beberapa minggu lalu. Sebuah cuplikan para pemain teater musikal RENT yang menyanyikan lagu berjudul ‘Seasons of Love’. Tentu ini dapat dikatakan sebagai sebuah strategi jitu untuk membuat para pengguna media sosial penasaran akan pementasan dari teater musikal yang pernah meraih Tony Award dan Pulitzer Prize Award ini.

 

Wajah-wajah yang tampak dalam video promo tersebut memang tidak familiar, tidak seperti teater musikal lainnya yang menggandeng nama-nama besar di industri hiburan. Walaupun bagi para penggemar teater mungkin sudah menggenal nama-nama yang terlibat dalam pementasan ini. 

 

Kendati pada produksi TEMAN Musicals sebelumnya yakni HAIRSPRAY, menggandeng nama besar seperti Lea Simanjuntak. Tahun ini tampaknya TEMAN Musicals cukup percaya diri untuk mengedepankan para talent yang tidak dikenal secara komersil. Tentu menjadi sebuah pertanyaan besar, apakah teater musikal RENT ini dapat dibawakan secara maksimal?

 

 

Kendati dalam versi broadway RENT telah dipopulerkan oleh Idina Menzel dan nama besar lainnya, namun bukan berarti para talenta di negeri ini tak bisa memenuhi standar pementasan tersebut. Karena hasil pementasan dari malam pertama (jumat, 25 Nov 2022) Indonesia boleh berbangga hati. Para pemain yang dituntut untuk membawakan peran dalam berbahasa Inggris, dapat membawa emosi penonton secara natural. Ditambah lagi dengan dengan range vocal yang luas dan teknik vocal yang patut diberikan standing ovation. Disisi lain penguasaan karakter dan akting menunjukkan bahwa para talenta tersebut memang dilahirkan untuk berada di panggung teater musikal. 

 

Kendati kesalahan teknis layaknya masalah sound sempat terjadi, namun kepuasan penonton rasanya terbayar lunas dengan penampilan para pemain yang luar biasa memukau. Satu hal lagi yang membanggakan bagi negeri ini adalah, selain Indonesia memiliki talenta-talenta berbakat ‘world class’, negeri ini juga telah memiliki ekosistem untuk teater musikal. Dan hal ini telah terbukti dari pementasan RENT di Indonesia.